Mau koperasi tampil beda dan lebih professional, Ikuti Sunday Training : Rebranding Koperasi, Wajah Baru Semangat baru

Koperasi kini tidak hanya sekadar wadah ekonomi, tetapi juga simbol modernitas, profesionalisme, dan semangat baru! Untuk mendukung transformasi koperasi Indonesia, LAPENKOP JATIM kembali menghadirkan Sunday Training Batch 8 dengan tema “Rebranding Koperasi: Wajah Baru, Semangat Baru.”

Kepala Lembaga Pendidikan Perkoperasian, Moh Faishol Chusni mengatakan bahwa di tahun 2025 Koperasi Indonesia harus benar-benar tampil beda, ” Jika ingin koperasi mengubah citra koperasi menjadi lebih profesional dan menjadikan koperasi Anda pusat inovasi dan kebanggaan, maka harus mulai berubah, mulai dari tampilan depannya, Koperasi Wajah Baru semangat baru. Dengan tampilan baru insyaAllah rejeki baru akan datang” Tegasnya.

Acara yang dirancang khusus bagi para pelaku koperasi, praktisi, dan generasi muda yang ingin membawa koperasi ke level yang lebih ditinggi akan diisi dengan materi yang komprehensif, peserta akan diajak menggali:
✅ Visi baru KOPERASI Indonesia untuk menghadapi tantangan era modern.
✅ Strategi branding yang mencakup desain visual dan tagline menarik untuk koperasi.
✅ Langkah-langkah konkret melakukan rebranding koperasi, agar lebih relevan dengan kebutuhan zaman.

💡 Detail Acara:
📆 Tanggal: Minggu, 12 Januari 2024
⏰ Waktu: 07.30 – 12.00 WIB
🌐 Tempat: Live on Zoom Meeting

Pembicara Inspiratif

🤵 Novi Rismanto – Brand Communication Consultant
🤵 Moh. Faishol Chusni – Kepala LAPENKOPWIL JATIM & Konsultan Koperasi Nasional

Melalui pelatihan ini, LAPENKOP JATIM ingin menginspirasi koperasi untuk tampil lebih modern, berdaya saing, dan profesional. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk menjadi bagian dari perubahan besar koperasi Indonesia!

Fasilitas Eksklusif

🎓 E-certificate
💬 Konsultasi online pasca training

MEK Aisyiyah Jawa Timur Gelar Pelatihan Aplikasi Keuangan Sikadu

Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan (MEK) Aisyiyah Jawa Timur menggelar pelatihan aplikasi keuangan Sikadu, yang diinisiasi oleh Lembaga Pendidikan Perkoperasian (Lapenkop).

Sebanyak 27 orang peserta dari 10 binaan Pusat Koperasi As Sakinah Jawa Timur turut ambil bagian dalam kegiatan yang berlangsung selama 2 hari, tepatnya pada tanggal 5-6 Maret 2024 di Aula Pimpinan Wilayah Jawa Timur.

Dalam rilisnya, Rabu (6/3/24), Tatik Lutfiati, ketua Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan menyampaikan, selama dua hari, peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai lima materi utama. Mulai dari pengantar akuntansi hingga hasil laporan keuangan koperasi berbasis Sikadu.

“Materi-materi tersebut mencakup penyusunan laporan keuangan koperasi, praktik menginput master data, praktik menginput saldo data, dan analisis hasil laporan keuangan koperasi,” terangnya.

“Kami memilih Sikadu karena dibuat oleh lembaga khusus perkoperasian sehingga menunya sesuai dengan kebutuhan lapangan di koperasi masing-masing,” imbuhnya.

Nely Asnifaty, Ketua Puskop, menyampaikan harapannya terhadap pelatihan ini.

“Saya berharap koperasi binaan Aisyiyah dapat menjadi koperasi modern yang mampu mengelola administrasi dan pelaporan keuangan dengan lebih efisien, sehingga pengurus dan pengelola dapat lebih fokus pada pengembangan koperasi,” ujarnya.

Salah satu peserta, Ida, merasa senang bisa mengikuti pelatihan ini.

“Mudah-mudahan dengan pengetahuan tersebut dapat diterapkan dalam koperasi, sehingga dapat memberikan dampak positif dalam pengelolaan keuangan,” harapnya.

Keseluruhan materi pelatihan disampaikan secara langsung oleh Lapenkop, yang memberikan pemahaman mendalam kepada peserta mengenai pengelolaan keuangan koperasi berbasis Sikadu.

Sumber : kartanusa.id/2024/03/06/mek-aisyiyah-jawa-timur-gelar-pelatihan-aplikasi-keuangan-sikadu/

Siap Kawal Kemajuan Koperasi, Lapenkop Jatim Gelar Apel Siaga Pemandu Koperasi

Dalam rangka memperingati Hari Koperasi Indonesia Ke-76, provinsi Jawa Timur yang dipusatkan di Kota Blitar, LAPENKOP Wilayah Jawa Timur menggelar acara Apel Pemandu Koperasi se-Jawa Timur di Hotel Permai, PKPRI Kota Blitar pada hari Sabtu, 22 Juli 2023. Acara ini dihadiri oleh perwakilan Pemandu Lapenkop di wilayah Jawa Timur.

Dengan tema “Pemandu Koperasi Siap Sigap Beraksi Mengawal Koperasi Unggul Berjati Diri,” kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan peran penting pemandu koperasi dalam mengawal perkembangan koperasi yang unggul dan berjati diri.

Rangkaian acara diawali dengan Apel Siaga Pemandu, di mana peserta menyatakan ikrar sebagai pemandu koperasi yang siap dan sigap mengawal SDM koperasi yang unggul dan berjati diri. Selain itu, Para pemandu juga mendapatkan updating mengenai arah gerak LAPENKOP Jawa Timur untuk periode 2023-2025.

Ketua Dekopinwil Jatim, H. Slamet Sutanto, SE,MM selaku Pembina Apel, memberikan amanat Bahwa Pemandu Koperasi adalah ujung tombak implementasi Fungsi edukasi dekopin, untuk itu harus selalu siap siaga menjalankan tugas dan fungsi di tengah tantangan yang semakin tidak mudah. “Lapenkop ini lembaga teknis yang menjalankan fungsi edukasi, menjadi pemandu adalah panggilan jiwa pengabdian terbaik untuk menjayakan koperasi, saya tahu pemandu lapenkop sangat profesional dan selalu siap untuk menjayakan koperasi. Terus tingkatkan profesionalitas dan layanan terbaik bagi gerakan koperasi.” Tegas Putra Blitar tersebut.

Kepala Lapenkop Jatim, Moh Faishol Chusni, menyampaikan bahwa acara Ap Pemandu Koperasi merupakan bagian dari rangkaian Peringatan Harkop Indonesia ke 76 tingkat provinsi yang dipusatkan di Kota Blitar. Chusni menjelaskan bahwa pemandu mempunyai tugas memajukan SDM manusia koperasi yang unggul dan berjati diri. Untuk itu, tentu harus profesional dalam menjalankan tugasnya. Layanan lapenkop Jatim selain diklat juga memberikan pendampingan, inkubasi, modernisasi dan digitalisasi koperasi.

“Alhamdulillah, selama ini kami telah banyak bermitra dengan pemerintah, gerakan koperasi, lembaga pendidikan di Indonesia. Kami berharap kedepan kami bisa berkontribusi lebih banyak untuk gerakan koperasi.” Tegasnya.

Selain Apel pemandu kegiatan diisi dengan updating bersama tentang penyusunan Laporan Keuangan koperasi Berjati Diri yang disampaikan oleh Bapak R. Nugroho MM, praktisi senior koperasi Indonesia serta implementasi Digitalisasi koperasi berbasis online menggunakan Sistem Informasi Keuangan Terpadu (SIKADU) yang disampaikan pakar koperasi IT koperasi dan pencipta SIKADU Bapak Jarot Purwanto, MM.

Dengan dilaksanakannya Apel Pemandu Koperasi se-Jawa Timur, LAPENKOP Wilayah Jawa Timur berharap dapat terus memperkuat peran pemandu koperasi dalam mendorong pertumbuhan dan perkembangan koperasi yang unggul, berdaya saing, dan berjati diri.

Pelatihan Usaha dan Daya Saing Produk Koperasi di Kabupaten Lamongan: Meningkatkan Potensi Bisnis UMKM

Pada tanggal 15 Juni 2023, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan menyelenggarakan kegiatan “Pelatihan Usaha dan Daya Saing Produk Koperasi”. Acara ini dihadiri oleh narasumber terkemuka dari LAPENKOP Jatim (Lembaga Pendidikan Koperasi Jawa Timur) dan Dekopinda Lamongan, serta diikuti oleh 50 peserta dari berbagai gerakan koperasi di Kabupaten Lamongan.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan potensi bisnis dan daya saing produk koperasi di Kabupaten Lamongan. Dengan melibatkan para pelaku usaha koperasi, acara ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang mendalam tentang strategi pemasaran, manajemen keuangan, dan pengembangan produk yang inovatif.

Salah satu aspek penting yang akan dibahas dalam pelatihan ini adalah pemasaran. Narasumber dari LAPENKOP Jatim dan Dekopinda Lamongan akan membagikan pengetahuan dan pengalaman mereka tentang strategi pemasaran yang efektif untuk produk koperasi. Peserta akan diberikan wawasan tentang penggunaan media sosial, pemasaran online, dan teknik pemasaran lainnya untuk meningkatkan visibilitas produk koperasi mereka.

Selain itu, pelatihan ini juga akan fokus pada manajemen keuangan. Bagi keberlanjutan dan pertumbuhan bisnis koperasi, penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang manajemen keuangan yang efisien. Narasumber akan memberikan penjelasan tentang pengelolaan keuangan yang tepat, pembuatan laporan keuangan, serta cara mengoptimalkan sumber daya keuangan yang tersedia.

Selanjutnya, peserta pelatihan juga akan diberikan wawasan tentang pengembangan produk yang inovatif. Dalam era persaingan bisnis yang semakin ketat, penting bagi koperasi untuk menghadirkan produk yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan pasar. Narasumber akan membahas strategi pengembangan produk, identifikasi peluang pasar, dan inovasi produk yang dapat meningkatkan daya saing koperasi.

Melalui pelatihan ini, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Lamongan berharap peserta dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengembangkan bisnis koperasi mereka. Dengan meningkatkan potensi bisnis dan daya saing produk koperasi, diharapkan sektor koperasi di Kabupaten Lamongan dapat berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian daerah.

Sumber : lamongankab.go.id/beranda/diskopum/post/10609

Open chat
Ada yang bisa kami bantu
Hallo, ada yang bisa kami bantu ?